Banyak Yang Percaya, Padahal 6 Pandangan Seputar Smartphone Ini Cuma Mitos
Di zaman modern dan perkembangan teknologi yang semakin maju kini ini kebutuhan akan gadget semakin meningkat. Di Indonesia sendiri sanggup dikatakan hampir semua orang memiliki gadget baik itu smartphone, laptop, kamera digital, tablet dan lain-lain.
Dibalik semakin banyaknya pengguna smartphone kini ini sudah tidak sanggup dipungkiri lagi akan adanya rumor atau mitos yang beredar di masyarakat dan masih dipercaya sampai sekarang. Terkadang dengan adanya mitos ini pengguna smartphone takut melaksanakan hal yang sederhana sebab dianggap berbahaya dan sanggup merusak smartphone miliknya.
Mitos Seputar Smartphone
1. Smartphone Baru Harus di Charge 8 Jam
Smartphone zaman kini tidak butuh perlakuan ibarat itu sebab sudah memakai baterai Lithium ion (Li-ion) atau Lithium Polymer (Li-Po). Berbeda dengan smartphone zaman dulu yang masih memakai baterai Ni-MH (Nikel-Metal Hydride). Smartphone zaman dulu ketika gres beli perlu di charge 8 jam dan baterai harus dalam keadaan kosong sebab bertujuan untuk menghindari memory effect yang akan menciptakan kapasitas baterai smartphone tidak sesuai.
2. Baterai Smartphone Cepat Rusak jikalau di Charge Semalaman
Teknologi baterai smartphone kini ini sudah berkembang dan biasanya baterai smartphone kini kebanyakan memakai baterai lithium ion yang otomatis akan berhenti mengisi ulang ketika baterai sudah penuh. Kaprikornus mulai kini jangan takut baterai smartphone kau rusak atau gembung jikalau di charge semalaman.
3. Charger Harus Bawaan Smartphone Saat Beli
Pernahkah kau mengalami kehabisan baterai ketika dirumah teman dan kau lupa bawa charger? lalu mau pinjam charger teman tapi takut smartphone kau rusak? Mulai kini jangan takut smartphone kau rusak sebab pinjam charger teman sebab bekerjsama kau sanggup memakai charger smartphone lain asalkan portnya sesuai.
4. Megapiksel Mempengaruhi Kualitas Kamera
Banyak orang yang tertipu dengan anggapan bahwa semakin besar megapiksel kamera maka kualitas gambar akan semakin bagus. Sebenarnya megapiksel hanya kuat pada ukuran foto tapi bukan kualitasnya. Pada dasarnya anggun atau tidaknya hasil kamera tergantung pada lensa, sensor dan prosesor pengolah gambar yang ada pada smartphone.
5. RAM Mempengaruhi Performa Smarphone Menjalankan Aplikasi
Pada dasarnya penggunaan RAM suatu aplikasi itu sesuai dengan kebutuhan dari aplikasi tersebut. Besarnya RAM tidak akan menciptakan performa dalam menjalankan suatu aplikasi semakin cepat. Pengaruh RAM hanya akan terasa pada ketika proses multitasking ketika menjalankan banyak aplikasi.
6. Sinyal Penuh Berarti Koneksi Internet Bagus
Sebenarnya indikator kafetaria sinyal pada smartphone penuh itu pertanda bahwa sinyal yang diterima dari tower cukup kuat tapi indikator tersebut tidak menjamin koneksi internet kau akan lancar. Lancar atau tidaknya koneksi internter kau dipengaruhi oleh seberapa banyak orang yang memakai sinyal dari tower tersebut.
Nah itulah sedikit isu mengenai mitos seputar smartphone yang sampai ketika ini masih banyak dipercaya orang. Semoga bermanfaat dan sanggup menambah pengetahuan kita semua. Terima kasih atas kunjungannya.