10 Janjkematian Superhero Paling Terkenal Dan Ikonik Dalam Komik
.Net – Dalam dunia komik superhero, baik itu DC Comics atau Marvel Comics, dongeng maut superhero bisa dibilang sudah menjadi hal biasa. Sebagian besar superhero dari dua penerbit itu pernah dikisahkan kematiannya, walau lalu mereka akan dibangkitkan kembali dengan banyak sekali cara.
Nah, dari sekian banyak dongeng maut superhero dalam komik DC dan Marvel, manakah yang paling terkenal dan memperlihatkan efek besar dalam industri komik?
Dalam daftar ini, tim .Net telah menyusun 10 maut paling penting dalam sejarah buku komik. Penasaran? Langsung saja disimak selengkapnya di bawah ini!
Komik: Adventure Comic # 452
Arthur Curry Jr. (Aquababy) yaitu putra Aquaman dan Mera. Ia terbunuh secara sadis dalam komik, di mana ia ditangkap oleh musuh Aquaman, Black Manta, yang menyekapnya dalam gelembung beling dengan sedikit udara.
Black Manta memaksa Aquaman dan Aqualad untuk saling bertempur hingga mati supaya bisa membebaskan Aquababy. Aquaman alhasil berhasil menghancurkan gelembung tersebut, tapi semua terlambat alasannya sang bayi telah tewas alasannya kehabisan oksigen.
Meskipun Aquababy bukan abjad terkenal menyerupai Iron Man atau Batman, tapi kematiannya dianggap sebagai salah satu maut paling kontroversial dalam industri buku komik.
Pada ketika itu, maut Aquababy banyak menerima kritikan dari banyak sekali kalangan. Alex Ross, salah satu artist komik DC, bahkan menyebut insiden ini sebagai ‘matinya kesucian dalam komik DC’.
Komik: X-Men # 137
Salah satu anggota terkuat X-Men, Jean Grey beralih ke "sisi gelap" dalam alur dongeng tahun 1980, "The Dark Phoenix Saga". Dalam komik tersebut, Jean Grey mengorbankan nyawanya untuk menekan kekuatan kosmik berjulukan Phoenix Force. Kekuatan tersebut membuat Jean Grey menjadi sangat kuat, tapi sekaligus menjadi bahaya besar bagi umat manusia.
Kematian Jean Grey terjadi ketika membunuh abjad terkenal masih bukan praktik umum di industri komik, yang menjadikan sejumlah pembaca benar-benar tercengang ketika Jean dengan sukarela melangkah di depan ledakan laser itu dan mati.
Dia lalu akan dibangkitkan (dan dibunuh lagi), tetapi alasannya nilai kejutannya, bunuh diri Jean Grey dalam Dark Phoenix Saga tetap menjadi salah satu momen maut superhero paling ikonik dalam sejarah Marvel Comics. Apalagi event "Dark Phoenix Saga" dianggap sebagai salah satu kisah X-Men terbesar yang pernah ada.
Kisah Dark Phoenix ini akan disesuaikan dalam film X-Men: Dark Phoenix yang bakal tayang pada 7 Juni 2019 (Waktu rilisnya mundur lagi dari yang tadinya 14 Februari 2019).
Komik: Avengers # 4
Kematian sidekick Captain America pada Perang Dunia II, Bucky Barnes juga sangat terkenal dan diketahui oleh banyak penggemar komik alasannya ceritanya terkait dengan origin Captain America.
Kematian Barnes dianggap oleh sebagian besar penggemar dan kritikus sebagai benar-benar definitif dan tidak sanggup diubah. Rasa bersalah Cap atas ketidakmampuannya untuk menyelamatkan temannya dari pesawat yang dipasangi ranjau yaitu potongan penting dari karakterisasi Cap selama bertahun-tahun.
Meski beberapa puluh tahun lalu Ed Brubaker dan Steve Epting berani membawa Bucky kembali ke dalam dongeng sebagai seorang pembunuh yang dicuci otak.
Komik: Crisis on the Infinite Earths # 8
Kematian Superhero paling terkenal dan ikonik berikutnya yaitu maut Barry Allen, yang terjadi dalam miniseri Crisis on the Infinite Earths. Dalam komik tersebut, ada begitu banyak maut (termasuk maut Supergirl) gara-gara ambisi Anti-Monitor. Tapi maut Allen bisa dibilang paling ikonik dan heroik dalam sejarah DC, bahkan hingga ketika ini.
Barry Allen alias The Flash memakai kecepatan supernya untuk membuat pusaran yang menyedot semua energi dari mesin milik Anti-Monitor yang siap menghancurkan seluruh universe dalam DC multiverse. Flash berhasil menyelamatkan alam semesta, tetapi mati dalam prosesnya.
The Flash, yang mempunyai julukan “The Fastest Man Alive” tewas ketika berlari menyelamatkan banyak kehidupan di multiverse DC. Kematian yang sangat keren bagi sang scarlet speedster.
Penulis Crisis on the Infinite Earths , Marv Wolfman menyatakan bahwa ia meninggalkan celah dalam cara Barry meninggal yang akan memungkinkan ia dibangkitkan oleh seorang penulis tanpa retcon.
Namun, butuh lebih dari 20 tahun bagi DC Comics untuk membawa Barry Allen kembali dalam kontinuitas utama, dan selama itu tugas The Flash diteruskan oleh Wally West yang sebelumnya dikenal sebagai Kid Flash.
Lebih lengkap wacana maut superhero The Flash sanggup kau baca DI SINI.
Komik: Batman # 428
Mirip dengan Bucky Barnes, maut Jason Todd pada tahun 1988-89 dalam komik “Death in the Family” telah usang dianggap oleh sebagian besar penggemar tidak sanggup disentuh dan final... hingga DC Comics benar-benar membangkitkan Todd sebagai Red Hood pada tahun 2005.
Setelah Jason Todd diperkenalkan sebagai Robin kedua di awal 1980-an, para pembaca menjadi semakin tidak puas dengan abjad tersebut. Pada simpulan 1980-an, editor Dennis O’Neil mengira ia sanggup membangkitkan minat penggemar dengan membuatkan cara bagi mereka untuk memengaruhi proses kreatif. Dia tiba dengan rencana untuk memakai nomor 1-900 bagi penggemar untuk menelepon dan memperlihatkan bunyi pada hasil dalam dongeng yang ditentukan.
Karena waktu itu Jason Todd sangat tidak populer, Batman # 427 berakhir dengan Robin secara brutal dipukuli oleh Joker dan dibiarkan mati di sebuah bangunan yang telah dipasang bom peledak. Fans lalu diizinkan untuk menentukan apakah Batman berhasil menyelamatkan Robin atau tidak.
Menurut hasil bunyi telepon, lebih banyak didominasi penggemar menginginkan Jason Todd mati, jadi DC Comics menerbitkan dongeng di mana Batman tidak sanggup menyelamatkan Jason sempurna waktu.
Komik: More Fun Comics # 101
Jor-El dan Lara, orang renta dari superhero terkenal DC Comics, Superman, mengirim putra mereka Kal-El ke Bumi sempurna sebelum Krypton dihancurkan. Meskipun tokoh-tokohnya pertama kali terlihat dalam Action Comics # 101, tapi gres pada tahun 1945 di More Fun Comics # 101, Jor-El dan Lara
diperkenalkan secara formal (dan maut mereka digambarkan).
Jor-El dan Lara, meski hanya tampil sebentar dalam dongeng komik, tapi benar-benar mempunyai tugas penting dalam asal-usul Superman. Kisah wacana kehidupan dan maut mereka akan terus berkembang selama bertahun-tahun. Membuat mereka pantas masuk daftar maut paling ikonik dalam sejarah komik DC.
Komik: Amazing Spider-Man # 121
Sampul komik Amazing Spider-Man # 121 oleh Gerry Conway tahun 1973 dan Gil Kane memperlihatkan galeri teman-teman dan keluarga Spider-Man, menyatakan bahwa seseorang yang bersahabat dengannya akan mati.
Tidak banyak yang mengira bahwa orang tersebut yaitu pacar Peter Parker (Spider-Man), Gwen Stacy. Gwen, yang pertama kali diperkenalkan pada pertengahan 1960-an, dilemparkan dari jembatan (apakah itu Jembatan Brooklyn atau Jembatan George Washington telah menjadi materi perdebatan selama bertahun-tahun) oleh Green Goblin.
Ketika Spider-Man berusaha menangkapnya dengan jaringnya, lehernya terkunci. Tapi apakah Gwen mati begitu ia terlempar dari jembatan atau apakah sang pahlawan benar-benar membunuh gadis itu? Hanya satu dari banyak hal wacana kisah ini yang telah menyiksa penggemar selama beberapa dekade.
Komik: Superman (vol.2) # 75
Kematian superhero paling terkenal dari DC Comics, Superman, dikisahkan dalam komik "The Death of Superman". Pada tahun 1990-an, dongeng maut Superman benar-benar menjadi trending dan hampir diberitakan oleh semua media.
Meskipun Superman dibangkitkan dalam komik kurang dari setahun kemudian, tetapi tetap saja dongeng maut Superman menjadi salah satu maut superhero paling dikenang dan menghebohkan hingga ketika ini.
Komik: Amazing Fantasy # 15
Paman Ben mungkin tidak benar-benar mengatakan, "dengan kekuatan besar di sana juga harus ada tanggung jawab besar" , tetapi kematiannya eksklusif mengarah pada penciptaan salah satu pahlawan super paling terkenal dan unik di dunia Marvel, yaitu Spider-Man.
Kematian Ben Parker menjadi salah satu dongeng maut paling populer, dan telah beberapakali diperlihatkan di live-action layar lebar, game maupun film animasi. Kematian Paman Ben juga menjadi motivasi terbesar yang membuat Peter yakin untuk menjadi superhero pembasmi kejahatan.
Komik: Detective Comics # 33
Kematian orang renta Bruce Wayne, Thomas dan Martha Wayne, menjadi maut abjad paling terkenal dalam industri komik.
Beberapa penggemar biasa mungkin tidak tahu nama-nama orang renta Batman, tetapi maut mereka sangat terkait dengan mitos abjad yang ketika ini telah menjadi salah satu abjad fiksi paling dikenal di dunia, Batman.
Kematian Wayne telah diangkat di banyak sekali media, entah itu komik, TV, film, atau video game. Dan meskipun adakala ada beberapa perubahan dongeng (Frank Miller menambahkan kalung mutiara di sekitar leher Martha dalam “Batman: Year One”), sudah umum diterima bahwa trauma yang dialami seorang Bruce Wayne muda ketika ia melihat orang tuanya ditembak di depannya yaitu apa yang mengilhami ia untuk menjadi vigilante di Kota Gotham.
Dampak yang ditimbulkan Thomas dan Martha Wayne terhadap Bruce baru-baru ini kembali disentuh oleh Scott Snyder dan Greg Capullo dalam "Batman: Zero Year". Sementara kisah ini menata ulang banyak elemen asal-usul Batman, cara pembunuhan orang renta Bruce begitu rumit terkait dengan penciptaan Batman yang sebagian besar tak tersentuh, memperlihatkan bahwa bertahun-tahun kemudian, itu yaitu maut paling penting dalam komik.
Demikian top 10 dongeng maut superhero dan abjad paling terkenal dalam sejarah komik DC dan Marvel. Apakah kau sepakat dengan daftar di atas atau mempunyai pendapat lain?
Nah, dari sekian banyak dongeng maut superhero dalam komik DC dan Marvel, manakah yang paling terkenal dan memperlihatkan efek besar dalam industri komik?
Dalam daftar ini, tim .Net telah menyusun 10 maut paling penting dalam sejarah buku komik. Penasaran? Langsung saja disimak selengkapnya di bawah ini!
Top 10 Cerita Kematian Superhero DC dan Marvel
10. Kematian Arthur Curry Jr.
 |
| Keluarga Atlantis |
Komik: Adventure Comic # 452
Arthur Curry Jr. (Aquababy) yaitu putra Aquaman dan Mera. Ia terbunuh secara sadis dalam komik, di mana ia ditangkap oleh musuh Aquaman, Black Manta, yang menyekapnya dalam gelembung beling dengan sedikit udara.
Black Manta memaksa Aquaman dan Aqualad untuk saling bertempur hingga mati supaya bisa membebaskan Aquababy. Aquaman alhasil berhasil menghancurkan gelembung tersebut, tapi semua terlambat alasannya sang bayi telah tewas alasannya kehabisan oksigen.
Meskipun Aquababy bukan abjad terkenal menyerupai Iron Man atau Batman, tapi kematiannya dianggap sebagai salah satu maut paling kontroversial dalam industri buku komik.
Pada ketika itu, maut Aquababy banyak menerima kritikan dari banyak sekali kalangan. Alex Ross, salah satu artist komik DC, bahkan menyebut insiden ini sebagai ‘matinya kesucian dalam komik DC’.
9. Kematian Jean Grey
 |
| Kematian Jean Grey (Phoenix) |
Komik: X-Men # 137
Salah satu anggota terkuat X-Men, Jean Grey beralih ke "sisi gelap" dalam alur dongeng tahun 1980, "The Dark Phoenix Saga". Dalam komik tersebut, Jean Grey mengorbankan nyawanya untuk menekan kekuatan kosmik berjulukan Phoenix Force. Kekuatan tersebut membuat Jean Grey menjadi sangat kuat, tapi sekaligus menjadi bahaya besar bagi umat manusia.
Kematian Jean Grey terjadi ketika membunuh abjad terkenal masih bukan praktik umum di industri komik, yang menjadikan sejumlah pembaca benar-benar tercengang ketika Jean dengan sukarela melangkah di depan ledakan laser itu dan mati.
Dia lalu akan dibangkitkan (dan dibunuh lagi), tetapi alasannya nilai kejutannya, bunuh diri Jean Grey dalam Dark Phoenix Saga tetap menjadi salah satu momen maut superhero paling ikonik dalam sejarah Marvel Comics. Apalagi event "Dark Phoenix Saga" dianggap sebagai salah satu kisah X-Men terbesar yang pernah ada.
Kisah Dark Phoenix ini akan disesuaikan dalam film X-Men: Dark Phoenix yang bakal tayang pada 7 Juni 2019 (Waktu rilisnya mundur lagi dari yang tadinya 14 Februari 2019).
Baca juga: Daftar Musuh Fantastic Four
8. Kematian Bucky Barnes
 |
| Detik-detik sebelum maut Bucky Barnes |
Komik: Avengers # 4
Kematian sidekick Captain America pada Perang Dunia II, Bucky Barnes juga sangat terkenal dan diketahui oleh banyak penggemar komik alasannya ceritanya terkait dengan origin Captain America.
Kematian Barnes dianggap oleh sebagian besar penggemar dan kritikus sebagai benar-benar definitif dan tidak sanggup diubah. Rasa bersalah Cap atas ketidakmampuannya untuk menyelamatkan temannya dari pesawat yang dipasangi ranjau yaitu potongan penting dari karakterisasi Cap selama bertahun-tahun.
Meski beberapa puluh tahun lalu Ed Brubaker dan Steve Epting berani membawa Bucky kembali ke dalam dongeng sebagai seorang pembunuh yang dicuci otak.
7. Kematian Barry Allen (Flash)
 |
| Kematian superhero The Flash (DC Comics) |
Komik: Crisis on the Infinite Earths # 8
Kematian Superhero paling terkenal dan ikonik berikutnya yaitu maut Barry Allen, yang terjadi dalam miniseri Crisis on the Infinite Earths. Dalam komik tersebut, ada begitu banyak maut (termasuk maut Supergirl) gara-gara ambisi Anti-Monitor. Tapi maut Allen bisa dibilang paling ikonik dan heroik dalam sejarah DC, bahkan hingga ketika ini.
Barry Allen alias The Flash memakai kecepatan supernya untuk membuat pusaran yang menyedot semua energi dari mesin milik Anti-Monitor yang siap menghancurkan seluruh universe dalam DC multiverse. Flash berhasil menyelamatkan alam semesta, tetapi mati dalam prosesnya.
The Flash, yang mempunyai julukan “The Fastest Man Alive” tewas ketika berlari menyelamatkan banyak kehidupan di multiverse DC. Kematian yang sangat keren bagi sang scarlet speedster.
Penulis Crisis on the Infinite Earths , Marv Wolfman menyatakan bahwa ia meninggalkan celah dalam cara Barry meninggal yang akan memungkinkan ia dibangkitkan oleh seorang penulis tanpa retcon.
Namun, butuh lebih dari 20 tahun bagi DC Comics untuk membawa Barry Allen kembali dalam kontinuitas utama, dan selama itu tugas The Flash diteruskan oleh Wally West yang sebelumnya dikenal sebagai Kid Flash.
Lebih lengkap wacana maut superhero The Flash sanggup kau baca DI SINI.
6. Kematian Jason Todd
 |
| Kematian Jason Todd, robin generasi kedua |
Komik: Batman # 428
Mirip dengan Bucky Barnes, maut Jason Todd pada tahun 1988-89 dalam komik “Death in the Family” telah usang dianggap oleh sebagian besar penggemar tidak sanggup disentuh dan final... hingga DC Comics benar-benar membangkitkan Todd sebagai Red Hood pada tahun 2005.
Setelah Jason Todd diperkenalkan sebagai Robin kedua di awal 1980-an, para pembaca menjadi semakin tidak puas dengan abjad tersebut. Pada simpulan 1980-an, editor Dennis O’Neil mengira ia sanggup membangkitkan minat penggemar dengan membuatkan cara bagi mereka untuk memengaruhi proses kreatif. Dia tiba dengan rencana untuk memakai nomor 1-900 bagi penggemar untuk menelepon dan memperlihatkan bunyi pada hasil dalam dongeng yang ditentukan.
Karena waktu itu Jason Todd sangat tidak populer, Batman # 427 berakhir dengan Robin secara brutal dipukuli oleh Joker dan dibiarkan mati di sebuah bangunan yang telah dipasang bom peledak. Fans lalu diizinkan untuk menentukan apakah Batman berhasil menyelamatkan Robin atau tidak.
Menurut hasil bunyi telepon, lebih banyak didominasi penggemar menginginkan Jason Todd mati, jadi DC Comics menerbitkan dongeng di mana Batman tidak sanggup menyelamatkan Jason sempurna waktu.
Baca juga: Cerita Kekalahan dan Kematian Mad Titan Thanos
5. Kematian Jor-El dan Lara
 |
| Kematian orang renta Superman |
Komik: More Fun Comics # 101
Jor-El dan Lara, orang renta dari superhero terkenal DC Comics, Superman, mengirim putra mereka Kal-El ke Bumi sempurna sebelum Krypton dihancurkan. Meskipun tokoh-tokohnya pertama kali terlihat dalam Action Comics # 101, tapi gres pada tahun 1945 di More Fun Comics # 101, Jor-El dan Lara
diperkenalkan secara formal (dan maut mereka digambarkan).
Jor-El dan Lara, meski hanya tampil sebentar dalam dongeng komik, tapi benar-benar mempunyai tugas penting dalam asal-usul Superman. Kisah wacana kehidupan dan maut mereka akan terus berkembang selama bertahun-tahun. Membuat mereka pantas masuk daftar maut paling ikonik dalam sejarah komik DC.
4. Kematian Gwen Stacy
 |
| Cerita maut Gwen Stacy, pacar Spider-Man |
Komik: Amazing Spider-Man # 121
Sampul komik Amazing Spider-Man # 121 oleh Gerry Conway tahun 1973 dan Gil Kane memperlihatkan galeri teman-teman dan keluarga Spider-Man, menyatakan bahwa seseorang yang bersahabat dengannya akan mati.
Tidak banyak yang mengira bahwa orang tersebut yaitu pacar Peter Parker (Spider-Man), Gwen Stacy. Gwen, yang pertama kali diperkenalkan pada pertengahan 1960-an, dilemparkan dari jembatan (apakah itu Jembatan Brooklyn atau Jembatan George Washington telah menjadi materi perdebatan selama bertahun-tahun) oleh Green Goblin.
Ketika Spider-Man berusaha menangkapnya dengan jaringnya, lehernya terkunci. Tapi apakah Gwen mati begitu ia terlempar dari jembatan atau apakah sang pahlawan benar-benar membunuh gadis itu? Hanya satu dari banyak hal wacana kisah ini yang telah menyiksa penggemar selama beberapa dekade.
3. Kematian Superman
 |
| Kematian superhero terkuat di Bumi, Superman |
Komik: Superman (vol.2) # 75
Kematian superhero paling terkenal dari DC Comics, Superman, dikisahkan dalam komik "The Death of Superman". Pada tahun 1990-an, dongeng maut Superman benar-benar menjadi trending dan hampir diberitakan oleh semua media.
Meskipun Superman dibangkitkan dalam komik kurang dari setahun kemudian, tetapi tetap saja dongeng maut Superman menjadi salah satu maut superhero paling dikenang dan menghebohkan hingga ketika ini.
2. Kematian Ben Parker
 |
| Uncle Ben |
Komik: Amazing Fantasy # 15
Paman Ben mungkin tidak benar-benar mengatakan, "dengan kekuatan besar di sana juga harus ada tanggung jawab besar" , tetapi kematiannya eksklusif mengarah pada penciptaan salah satu pahlawan super paling terkenal dan unik di dunia Marvel, yaitu Spider-Man.
Kematian Ben Parker menjadi salah satu dongeng maut paling populer, dan telah beberapakali diperlihatkan di live-action layar lebar, game maupun film animasi. Kematian Paman Ben juga menjadi motivasi terbesar yang membuat Peter yakin untuk menjadi superhero pembasmi kejahatan.
1. Kematian Thomas dan Martha Wayne
 |
| Save Martha... |
Komik: Detective Comics # 33
Kematian orang renta Bruce Wayne, Thomas dan Martha Wayne, menjadi maut abjad paling terkenal dalam industri komik.
Beberapa penggemar biasa mungkin tidak tahu nama-nama orang renta Batman, tetapi maut mereka sangat terkait dengan mitos abjad yang ketika ini telah menjadi salah satu abjad fiksi paling dikenal di dunia, Batman.
Kematian Wayne telah diangkat di banyak sekali media, entah itu komik, TV, film, atau video game. Dan meskipun adakala ada beberapa perubahan dongeng (Frank Miller menambahkan kalung mutiara di sekitar leher Martha dalam “Batman: Year One”), sudah umum diterima bahwa trauma yang dialami seorang Bruce Wayne muda ketika ia melihat orang tuanya ditembak di depannya yaitu apa yang mengilhami ia untuk menjadi vigilante di Kota Gotham.
Dampak yang ditimbulkan Thomas dan Martha Wayne terhadap Bruce baru-baru ini kembali disentuh oleh Scott Snyder dan Greg Capullo dalam "Batman: Zero Year". Sementara kisah ini menata ulang banyak elemen asal-usul Batman, cara pembunuhan orang renta Bruce begitu rumit terkait dengan penciptaan Batman yang sebagian besar tak tersentuh, memperlihatkan bahwa bertahun-tahun kemudian, itu yaitu maut paling penting dalam komik.
Demikian top 10 dongeng maut superhero dan abjad paling terkenal dalam sejarah komik DC dan Marvel. Apakah kau sepakat dengan daftar di atas atau mempunyai pendapat lain?