Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Warga Sukabumi Resah, Dinding Sampai Kendaraan Beroda Empat Diteror Coretan

Warga Sukabumi Resah, Dinding sampai Mobil Diteror CoretanFoto: Syahdan Alamsyah

Sukabumi -Aksi coretan serampangan atau vandalisme sudah sepekan ini meneror warga Kota Sukabumi, Jawa Barat. Coretan menyerupai logo emoji duka dan bahagia itu bertebaran mulai dari tembok, pintu toko sampai kendaraan beroda empat warga.

Pantauan detikcom di beberapa tempat, coretan emoji memakai cat semprot berwarna hitam itu berdampingan dengan sebuah goresan pena "Snopez".

"Saya dikabari sama kantor travel, katanya kendaraan beroda empat mereka kena coretan itu. Kejadiannya diduga Jumat (31/8) malam, pegawainya gres sadar Sabtu (1/9) pagi sudah ada coretan itu," kata Herman (50) warga di Jalan Siliwangi, Kelurahan Kebonjati, Kecamatan Cikole, kepada detikcom Senin (3/9/2018).

Menurut laki-laki yang karib disapa Babeh Kumis itu agresi vandalisme memakai cat semprot itu menciptakan galau warga. Selain mobil, coretan serupa juga berjajar di tembok toko di lokasi yang sama.

"Tiga bulatan saling bersambungan menyerupai bentuk emoji, di samping coretan hitam itu ada tanda tangan memakai cat semprot hijau bila dibaca kurang lebih tulisannya Snopez," ungkapnya.

Mobil juga jadi target agresi vandalisme di SukabumiMobil juga jadi target agresi vandalisme di Sukabumi Foto: Istimewa


Meskipun jadi korban coretan, pihak pemilik travel disebut Herman belum melapor ke pegawapemerintah kepolisian. Bahkan kendaraan jenis Elf berwarna putih itu ketika ini tetap dioperasikan oleh pemiliknya. "Enggak dapat dihapus, bila pakai thiner nanti cat bawaan kendaraan beroda empat terkelupas," imbuhnya.

Coretan serupa juga terlihat di Jalan Baledesa, dinding dan pintu toko warga jadi target pelaku. "Awalnya hanya satu coretan, sudah semingguan ini lah ada coretan menyerupai ini. Lama-lama terus nambah banyak, bila artinya saya kurang tahu tapi perbuatan ini bikin resah," kata Eky, warga di sekitar Jalan Baldes.

Coretan serupa bertebaran, di Jalan Siliwangi, Baldes, Ahmad Yani, Jalan Sudirman, RE Martadinata dan Jalan Rumah Sakit. Hingga ketika ini belum diketahui siapa yang usil menciptakan coretan tersebut.