Kisah Tragis Entin, Niat Cari Kerja Malah Disekap Di Malaysia
Entin (kiri) bersama Neng Ai, WNI yang menolongnya di Malaysia/Foto: IstimewaSukabumi -Isak tangis haru pasangan suami istri Oden Permana (45) dan Enok (44) memecah kesunyian Kampung Kadupugur, Desa Wangureja, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Pasutri itu senang hasilnya sanggup berkomunikasi dengan putrinya Entin Suntini (16) sehabis hilang tanpa kabar semenjak 16 Agustus 2018. Awalnya kecemasan sempat melanda keluarga alasannya yakni melihat dongeng Entin yang divideokan oleh Neng Ai Maryati, WNI yang menolongnya di Selangor, Malaysia.
"Saya bekerja buruh serabutan, apa saja saya kerjain yang penting ada penghasilan. Begitu juga dengan istri saya, anak sulung saya juga bekerja jadi ada sedikit bantu-bantu saya meyakini anak saya memang nekat pergi alasannya yakni ingin bantu keluarganya," kata Oden kepada detikcom, Kamis (6/9/2018).
Diakui Oden, Entin tidak pernah mengutarakan pribadi niatnya untuk membantu keluarga. Selepas Sekolah Menengah Pertama Entin hanya berniat untuk mencari pekerjaan, gadis yang jarang bergaul itu pun hasilnya menemukan proposal dari seseorang yang akan mempekerjakannya sebagai babbysitter.
"Ini sudah kedua kalinya ia nekat pergi dari rumah. Sekitar 5 bulan yang kemudian ia juga bilang mau bekerja tapi ketika itu ia pulang lagi. Dengan insiden kini ia jadikan pelajaran, tersasar hingga ke Malaysia," tutur Oden.
Mimpi Entin pudar, ia menjadi korban Human Trafficking sempat menerima perlakuan tidak manusiawi hingga penyekapan di ruangan sempit. Mimpi-mimpinya untuk membahagiakan keluargapun kandas.
Beruntung, seorang WNI di Selangor Neng Ai Maryati menolongnya. Neng Ai menemukan Entin tersasar dan menangis, ia menyelamatkan Entin kemudian mencoba melaksanakan komunikasi dengan sejumlah pihak salah satunya detikcom.
Kisah Entin hingga ke sejumlah pihak, KBRI Kualalumpur, Polisi Diraja Malaysia (PDRM) hingga Satgas TPPO bergerak membantu permasalahan Entin. Di tanah air, P2TP2A, SBMI, Polres Sukabumi, abdnegara pemerintah desa dan kecamatan bergerak ke kediaman Entin.
Saksikan juga video 'Kisah Entin Suntini, Remaja Sukabumi yang Telantar di Malaysia':
